|
sumber vemale.com |
|
Setiap orang pasti sangatlah menantikan yang namnaya pernikahan, ya memang, bahkan seseorang yang sudah menikah dan berceraipun juga menginginkan pernikahan tersebut, atau bahkan sama sekali tak ingin lagi menikah dan memilih menjadi single parent setelah mengalami banyak masalah dalam pernikahanya.
Tapi tidak semua orang mengalami permasalahan yang sama, namun kebanyakan orang mengalaminya, dan ini lah permasalahan - perasalahan yang akan membuat hubungan pernikahan kamu tidak bahagia.
- Bukan lagi menjadi pemimpin
|
sumber Kabarmakkah.com |
|
Dalam suatu keluarga memang hal yang sangat di haruskan seorang laki - laki / suami menjadi seorang pemimpin dalam keluarganya, tapi jika posisi itu sudah tidak lagi menjadi milik suami tersebut, disinilah seorang laki - laki yang bersetatus suami tidak akan merasa bahagia.
- Bukan menjadi preoritas utama
|
sumber kabarmuslimah.com |
|
Memang bisa di bilang egois ketika seorang suami ingin menjadi preoritas istrinya, namun memang harus seperti itulah, suami menjadi preoritas utama istri, tapi tidak lagi menjadi preoritas ketika ada sesuatu kepentingan lain yang akhirnya tidak lagi menjadikan suami sebagai preoritas utama, seperti lebih sibuk dengan urusan lain, istri yang perg tanpa meminta ijin suami, nahkan sampai membohongi suami. demi melakukan hal yang tidak ada sangkut pautnya kepada suami.
- Orang tua yang belum bisa melepaskan anak perempuannya
|
sumber hipwee.com |
permasalahan inilah yang paling banyak dialami setiap pasanagn yang baru saja menikah, salah satu orang tua yang merasa tidak bisa merelakan anaknya untuk sepenuhnya ikut dengan suami, tapi disini pula permasalahan yang bisa di bilang rumit, karena kurangnya pengetahuan yang mereka miliki, mungkin dalam situasi ini, anak perempuanlah yang akan sulit di lepaskan oleh orangtuanya, lain halnya seorang anak laki - laki yang memang sudah terbiasa dengan menjalani hidup seorang diri, dan mampu menentukan arah hidupnya sendiri, orang tua akan cenderung mengatur anak dan suaminya untuk tinggal bersama mereka, padahal suami ingin menjalani hidupnya sendiri bersama istrinya, disini akan ada pesan khusus untuk para orangtua dari anak perempuan, yaitu tentang apa yang di namakan ijab qobul, dalam pernikahan ijab qobul hukumnya adalah wajib, dan jika setelah pengantin lelaki sudah selesai mengucapkan ijab qobul itu, dan di anggab syah oleh para saksi, dari sinilah semua dari si pengantin wanita sudah menjadi tanggung jawab si pengantin laki - laki.
inti dari pembahasan diatas adalah, lebih selektiflah dalam mencari pasangan hidup, karena kita tidak akan pernah tau permasalahan apa yang akan terjadi nanti, jangan hanya menikah karena kesiapan dari satu pihak saja, atau hanya ingin ikut - ikutan saja, pahami apa itu ijab qobul, untuk para laki - laki juga harus tau
apa kewajiban sebagai seorang suami, dan untuk para perempuan pahami juga apa itu pernikahan dan apa saja kewajiban seorang istri kepada suami.
Comments